AYO PESAN SATU KURSI UNTUK DIRIMU!!!!

-

HIMAKOM FMIPA UNILA bekerja dengan IKAT Lemhamnas RI, APTIKOM sumbagsel, dan ICA.
proudly Present
Roadshow to Campus - SEMINAR DAN WORKSHOP CYBER ARMY TO CAMPUS
dengan Tema
"Pemantapan nilai-nilai kebangsaan dalam abad informasi teknologi dan ancaman globalisasi"
11 desember gedung perpustakaan Unila .

pastikan anda memesan 1 kursi.

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

-
Image
SISTEM PAKAR Kosep dasar Kecerdasan buatan merupakan cabang ilmu komputer yang mengadopsi kecerdasan manusia dalam berfikir. Hal-hal yang diadopsi kecerdasan buatan adalah penalaran, penglihatan, pembelajaran, pemecahan masalah, pemahaman bahasa alami, dan sebagainya. Sistem pakar menjadi salah satu teknologi kecerdasan buatan (Hartati dan Iswanti, 2008). Aplikasi sistem pakar telah dikembangkan mulai tahun 1960 yaitu General-Purpose Problem Solver (GPS) oleh Newel dan Simon. Selanjutnya, aplikasi sistem pakar juga dikembangkan diberbagai bidang, seperti SPEX untuk merencanakan eksperimen biologi molekul pada bidang kimia, ACE untuk mendiagnosa gangguan jaringan telepon pada bidang elektronik, VM untuk memonitor pasien gawat darurat pada bidang kedokteran, dan sebagainya.
Read more

Hidup seprti pelangi

-
Inilah hidup. kadang sedih, kadang senang. ada yang datang, ada yang pergi. ada yang harus dilupakan, ada yang harus diingat. ada yang menyenangkan, ada yang menyakitkan.  Orang bilang hidup itu seperti pelangi. Pelangi tak akan indah bila tidak memiliki kedelapan warna itu. Bermacam macam. Pelangi juga tak akan indah bila kita hanya melihat sati warna saja, Semua harus dilihat. Ada merah, jingga, kuning, dan yang lainnya. sama seperti hidup. Kau harus melihat semua warnanya. ada sedih, senang, semangat, dan lainnya. Pernahkah Anda melihat pelangi lebih banyak salah satu warnanya? merahnya banyak tapi ungunya hanya sedikit. Indahkah? Ya tetap indah. Sama seperti hidup. terkadang kita merasa kok hidup kita sedih terus, susah terus. tetapi ingat! lihatlah pelangi dengan semua warnanya. 
Read more